• head_banner_01

Sabuk perut

Sabuk perut

Korset yang digunakan di rumah sakit umumnya terbuat dari bahan katun murni. Terdapat beberapa ikat pinggang kain di kedua sisinya, hingga ke bagian bawah payudara, hingga ke tulang kemaluan. Simpulnya sudah diperbaiki. Pita perut yang lebih baik harus memiliki elastisitas tegangan tinggi, tegangan sedang dan tahan lama, dapat bernapas, dan elastisitas yang baik. Oleh karena itu sobat wanita, harus hati-hati dalam memilih saat membeli ikat perut!

Apa manfaat menggunakan korset

Korset medis terutama digunakan untuk operasi perut dan operasi caesar. Hal ini terutama digunakan untuk menghindari luka dan ketegangan akibat aktivitas, untuk membantu penyembuhan, dan untuk membantu menopang otot perut yang kendur dan kendur, serta mengecilkan dasar panggul dan perut. Tekanan untuk mencegah terjadinya prolaps organ panggul.

1635486247101503.jpg

Cara menggunakan korset yang benar

1. Gunakan waktu

Korset yang dijual di pasaran tidak hanya untuk siang hari, tetapi juga malam hari, sehingga menjamin wanita dapat menggunakannya terus menerus selama 24 jam untuk mendapatkan bentuk tubuh yang lebih baik. Sebenarnya belum tentu. Penggunaan pita perut dalam jangka panjang dapat menyebabkan atrofi dan penurunan fungsi otot perut. Belum lagi membentuk, malah sebaliknya, lemak perut bisa bertambah. Disarankan untuk menggunakan pita perut selama 1-2 jam, dengan interval 5-10 menit, dan disarankan untuk melepasnya pada malam hari. Disarankan untuk memakai korset hingga 6 minggu dan hingga 12 jam sehari.

2. Kekencangan yang sesuai

Saat mengenakan korset, Anda harus memastikan ketegangannya tepat. Terlalu longgar tidak akan efektif. Terlalu ketat perut tidak akan bergerak, namun akan mempengaruhi sirkulasi darah di area perut.

1635486289225419.jpg

3. Panjang korset

Panjang pita perut harus berada di bawah simfisis pubis. Jika pita perut di atas simfisis pubis digunakan dalam waktu lama, tidak hanya tidak efektif, tetapi juga dapat menyebabkan kekuatan terkonsentrasi pada dasar panggul, dan kemungkinan besar terjadi prolaps organ panggul.

 


Waktu posting: 29 Oktober 2021